KARAWANG, RAKA – Sambut Hari Santri Nasional (HSN), Pagar Nusa Kabupaten Karawang bakal menggelar pasanggiri seni pencak silat Bedog Lubuk Karawang.
Kordinator acara ibing seni pencak silat Muhidin mengatakan, badan otonom (banom) dan lembaga Nahdlatul Ulama (NU) ikut memeriahkan Hari Santri Nasional (HSN) yang akan digelar Oktober 2019 mendatang. “Karena kami konsennya di pencak silat, maka kami menyiapkan acara seni pencak silat Bedog Lubuk Karawang,” katanya, saat dihubungi Radar Karawang, Kamis (5/9).
Mengenai tema Bedog Lubuk, lanjutnya, dia ingin memperkenalkan senjata tajam khas Karawang yaitu bedog atau golok Lubuk. “Bedog Lubuk ini merupakan golok yang digunakan di lambang Kabupaten Karawang saat ini. Kami ingin memperkenalkan ini pada masyarakat, jadi mengambil temanya mengenai bedog lubuk ini dipadukan dengan seni bela dirinya,” ucapnya.
Pencak silat, lanjutnya, merupakan ilmu warisan leluhur nusantara yang mesti dilestarikan. Jangan sampai, generasi muda saat ini tidak mengenal budayanya sendiri, tapi lebih senang dengan budaya dari luar. “Santri itu bukan hanya bisa ngaji kitab kuning, tapi bisa pencak silat juga. Karena pencak silat adalah ilmu warisan para waliyullah dan leluhur kasepuhan nusantra,” ungkapnya.
Saat ini, tambah Muhidin, pendaftaran sudah dibuka dan akan ditutup pada 30 September 2019 mendatang. Rencananya, acara akan digelar pada 19-20 Oktober 2019 di Kampung Budaya Karawang. “Pendaftarannya di sekretariat PCNU Karawang. Acara ini terbuka untuk umum, paguron-paguron bisa mengikutinya,” pungkasnya. (asy)
