PURWAKARTA, RAKA – Ibu-ibu Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dari sembilan kelurahan dan satu desa di Kecamatan Purwakarta benar-benar emak-emak. Apapun kegiatannya, setelah itu pasti botram alias makan-makan. Seperti tergambar saat mereka merayakan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia, kemarin. Setelah lomba langsung botram.
Ketua TP PKK Kecamatan Purwakarta Rokayah mengatakan, menjelang perayaan HUT kemerdekaan, pihaknya mengadakan ajang perlombaan bagi seluruh kader PKK se-Kecamatan Purwakarta. Hal itu bertujuan untuk memeriahkan suasana perayaan kemerdekaan Indonesia. “Kita dalam rangka menyambut hari kemerdekaan, mengadakan perlombaan untuk memeriahkan suasana,” ucapnya, Rabu (14/8).
Ia menjelaskan bahwa kegiatan tersebut diisi dengan berbagai rangkaian perlombaan yang biasa diadakan dalam momen perayaan kemerdekaan. “Lombanya banyak, ada estafet air, estafet tepung, sama lomba yang lain,” jelasnya.
Selain dalam rangka memperingati HUT kemerdekaan, Rokayah menyebut, kegiatan juga dilakukan dalam rangka ajang silaturahmi kader PKK. Sebab, melalui kegiatan tersebut ibu-ibu dapat bersilaturahmi mempererat tali persaudaraan. “Ya bisa juga disebut sebagai acara hiburan ibu-ibu kader, mereka seneng bisa sambil botram,” ujarnya.
Di sisi lain, kegiatan ini juga berdampak positif bagi para pedagang. Dimana para pedagang yang berjualan di sekitaran kantor Kecamatan Purwakarta, diizinkan untuk berjualan di area lokasi perlombaan. Sarpan (66), salah satu pedagang mie ayam mengaku senang telah diizinkan untuk berjualan di area perlombaan. Dalam sekejap dirinya mampu menjual puluhan mangkok mie ayam. “Alhamdulilah tadi habis sekitar 40 mangkuk jualan disana, yang beli lumayan rame,” ungkapnya.
Penjual mie ayam yang akrab disapa Mas Jangkung itu juga mengaku itu bukan kali pertama dirinya diperbolehkan berjualan di halaman kantor Kecamatan Purwakarta saat sedang ada kegiatan. Baginya, kegiatan seperti itu menjadi ladang rezeki yang berlimpah. “Saya udah sering jualan di kecamatan, pak camat suka ngasih tau kalo ada acara di kantornya, lumayan habisnya banyak terus,” pungkasnya. (yat)
