PURWAKARTA, RAKA – Toko seragam sekolah di Kabupaten Purwakarta diserbu para orang tua siswa menjelang dimulainya tahun ajaran baru 2025/2026.
Seperti terpantau di Toko Seragam Jatnika di Jalan Jendral Sudirman, Kelurahan Nagri Tengah, Kecamatan Purwakarta pada Selasa (8/7) pagi, para orang tua yang didominasi oleh kaum ibu tersebut tampak berburu sejumlah perlengkapan sekolah anak mereka.
Baca Juga : Libur Sekolah, Guru Tetap Patroli Malam
Mereka pun rela antre dan berdesakan demi mendapatkan seragam untuk anak-anak mereka. Bahkan, tak sedikit orang tua yang sengaja mengajak anaknya langsung ke toko agar bisa mencoba dan mendapatkan ukuran pakaian yang pas.
Meski harga seragam dinilai cukup mahal, berkisar antara Rp165.000 hingga Rp200.000 per setel tergantung bahan dan ukuran, namun para orang tua tetap membelinya demi kebutuhan sekolah sang anak. Selain baju dan celana seragam, perlengkapan lain seperti ikat pinggang, topi, dan kaus kaki juga laris dibeli.
Amel, salag seorang pembeli mengungkapkan keprihatinannya terhadap harga seragam yang terus naik. Ia berharap adanya pengawasan harga dari pihak terkait, terutama menjelang tahun ajaran baru.
“Kalau setiap tahun naik, tentu memberatkan. Apalagi kebutuhan anak sekolah bukan hanya seragam saja,” kata Amel, Selasa (8/7).
Sementara itu, Siti Mariam seorang pembeli lainnya mengaku kualitas barang tetap menjadi pertimbangan utama meski harga terus naik. Ia berharap lonjakan harga tidak terus berlanjut agar tidak memberatkan masyarakat.
Tonton Juga : KI NARTOSABDO, SANG PEMBAHARU
“Meskipun agak mahal, ya harus tetap beli. Namanya juga untuk anak sekolah. Yang penting kualitasnya bagus,” ujarnya.
Dari pihak pengelola toko, Yayan, menyebutkan bahwa penjualan seragam meningkat drastis hingga 100 persen dibandingkan hari-hari biasa.
Ia memperkirakan lonjakan pembeli akan terus berlangsung hingga akhir pekan ini.
“Anak-anak baru mulai masuk sekolah tanggal 14 Juli nanti. Jadi puncaknya kemungkinan sampai hari Minggu (13/7),” ucap Yayan. (yat)
