Pondasi Jembatan Ciherang Tergerus Air
CEK JEMBATAN : Anggota Polres Purwakarta saat mengecek kondisi jembatan yang tergerus arus. Kondisi itu mengancam keselamatan pengendara yang melintasi jembatan tersebut.
PURWAKARTA, RAKA – Pondasi jembatan Sungai Ciherang tergerus air. Saat ini belum ada tindakan konkret terkait penanganan jembatan tersebut, namun pihak kepolisian terus melakukan pengawasan.
Kapolres Purwakarta AKBP Indra Setiawan melalui Kapolsek Bungrsari, Kompol H Agus Wahyudin mengatakan, pengecekan tersebut dilakukan sehubungan dengan pondasi jembatan yang mengalami longsor tergerus arus air. “Pondasi jembatannya longsor diduga penyebabnya arus sungai di bawah jembatan mengalir sangat deras terus menghantam pondasi jembatan,” kata H.Agus, saat melakukan pengecekan, Selasa (25/2).
H Agus menjelaskan, pihaknya mendapat laporan adanya kejadian bencana alam tanah longsor hingga membuat jembatan hampir terputus. “Mendapatkan laporan tersebut tadi langsung menuju lokasi untuk mengamankan lokasi bersama anggota mengecek ada tidaknya korban,” jelasnya.
Selain itu, ia mengimbau warga tetap waspada selama musim hujan, mengingat Desa Kertamanah merupakan daerah pegunungan dan berbukit. “Mari juga bersama untuk menjaga keamanan lingkungan dengan mengaktifkan kegiatan ronda malam. Untuk masyarakat yang melintas jembatan agar tetap waspada saat melintas di jembatan tersebut,” katanya.
Untuk saat ini, lanjutnya, jembatan masih bisa dilalui masyarakat baik dari arah Campaka menuju Bungursari ataupun sebaliknya. “Jembatan masih bisa dilalui motor dan mobil kecil saja, untuk kendaraan berat tidak diizinkan melintas jembatan, karena dikhawatirkan jembatan tidak bisa menopang beban kendaraan berat,” pungkasnya. (gan)
