PELAYANAN KB : Suasana pelayanan program keluarga berencana di mas apandemi COvid-19 di Purwakarta. Akseptor KB masih tetap tinggi mesi pandemi.
PURWAKARTA, RAKA – Di tengah merebaknya wabah Covid-19 menimbulkan kekhawatiran akan meningkatnya jumlah kelahiran akibat terhambatnya layanan kontrasepsi selama pandemi. Namun hal tersebut tidak terjadi di Kabupaten Purwakarta.
Berdasarkan data dari Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Purwakarta menyebut, animo masyarakat dalam pelayanan KB di masa pandemi tetap tinggi. “Pelayanan KB di Kabupaten Purwakarta tetap jalan di tengah pandemi Covid- 19. Pelayanan dilakukan dengan memperhatikan prokes, meskipun ada pembatasan jumlah akseptor dalam setiap pelayanan, tak menyurutkan minat masyarakat untuk ber-KB,” ungkap Kepala Bidang (Kabid) Keluarga Berencana, DPPKB Kabupaten Purwakarta, Idi Junaedi, Selasa (2/3).
Dirinya mengatakan, di masa Pandemi Covid-19, pelayanan KB tidak boleh berhenti. Sebab banyak masyarakat membutuhkan pelayanan KB. “Secara total tidak terjadi penirunan akseptor di Purwakarta. Seperti pada tahun 2020 pencapaian peserta KB baru di Purwakarta mencapai 136 persen,” ungkapnya.
Sesuai Araha Bupati Purwakarta, Idi menegaskan, DPPKB Kabupaten Purwakarta tetap berkomitmen untuk tetap melakukan pelayanan KB di masa pandemi dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan. “Untuk mengantisipasi penurunan akseptor, kita tingkatkan frekuensi pelayanan, dengan memanfaatkan praktik mandiri bidan di setiap wilayah Kabupaten Purwakarta,” ucapnya.
Ia berharap ke depannya pelayanan KB kepada masyarakat tetap berjalan agar pengendalian penduduk bisa dijaga dengan baik, dan kualitas SDM lebih meningkat. “Pihaknya terus bahu membahu bersama berbagai pihak untuk meningkatkan pelayanan KB. Oleh sebab itu, kegiatan ini akan dilaksanakan secara berkelanjutan agar tercipta keluarga bahagia dan sejahtera,” pungkasnya. (gan)
