Cafe jadi Tempat Jualan Miras
DIDUGA BOCOR: Dari sekian banyak tempat yang disinyalir menjual minuman keras, ternyata banyak yang tutup saat dilakukan razia barang haram tersebut, Sabtu (10/4) malam. Diduga razia bocor. Petugas hanya menemukan miras di salah satu cafe.
Razia Diduga Bocor
PURWAKARTA, RAKA – Sejumlah toko jamu, warung dan cafe di beberapa titik di wilayah Purwakarta, menjadi sasaran razia minuman keras, Sabtu (10/4) malam.
Razia penyakit masyarakat menjelang Ramadan tersebut melibatkan tim gabungan Satpol PP, Polri dan TNI. Kepala Kepala Bidang Tibum Tranmas Satpol PP Purwakarta Teguh Juarsa mengatakan, pihaknya mengamankan minuman keras namun bukan di toko jamu atau warung, melainkan di salah satu cafe yang ada di Purwakarta.
“Kami sisir toko-toko jamu, tapi banyak yang tutup. Mungkin bocor soal kegiatan ini. Barang bukti yang kami dapatkan dari cafe resto itu sebanyak 150 botol miras kosong dan 30 botol miras berisi,” ujar Teguh.
Dengan ditemukannya miras di cafe ini, lanjut Teguh, menjadi catatan Satpol PP Purwakarta dalam hal perizinan di daerah tersebut. Sebab, kejadian ini baru ditemukan ada cafe yang menjual miras di dalamnya. “Ke depannya mungkin kami akan sasar bukan ke toko jamu, tapi cafe-cafe yang ada di Purwakarta,” tandasnya.
Dia menambahkan, razia miras akan terus dilakukan sebagai upaya mempersempit peredaran barang haram tersebut di wilayah Kabupaten Purwakarta. Apalagi pada Ramadan nanti, masyarakat diharuskan khusuk dalam beribadah. “Jangan sampai ada orang berkeliaran dalam kondisi mabuk yang menimbulkan keresahan di tengah masyarakat,” tegasnya. (gan)
