PURWAKARTA, RAKA – Sebagai daerah yang berbukit, masyarakat Purwakarta diminta mewaspadai potensi bencana perherakan tanah. Termasuk longsor.
Di musim penghujan ini, Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purwakarta mewaspadai pergerakan tanah, apalagi wilayah Kabupaten Purwakarta tergolong daerah rawan pergerakan tanah.
Kepala BPBD Kabupaten Purwakarta Juddy Herdiana Suhendar mengatakan, selain banjir, longsor juga mengintai sejumlah daerah di Purwakarta. “Di musim hujan ini yang paling kita waspadai adalah bencana longsor disamping banjir,” ujarnya, saat dihubungi melalui telepon, Kamis (10/2).
Untuk itu, masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaan guna memperkecil potensi korban jiwa, maupun korban material.
Berdasarkan data sebelumnya, daerah yang paling rawan pergerakan tanah di antaranya Kecamatan Kiarapedes, Sukasari, Tegalwaru, Bojong dan Darangdan. “Hingga Februari 2022 ini belum menerima laporan terkait adanya bencana alam longsor, dan jangan sampai terjadi,” ujar dia.
Jikapun terjadi masyarakat segera melapor agar dapat segera ditangani oleh tim yang telah disiapkan oleh BPBD Kabupaten Purwakarta. “Kalau menerima laporan kami langsung terjun ke lokasi,” ujarnya. (gan)
