TERIMA BERES : Nelayan Pasirputih yang terdampak tumpahan minyak pertamina menerima bantuan beras dari Pemda Karawang.
CILAMAYA KULON, RAKA – Penantian nelayan Pasirputih Desa Sukajaya, Kecamatan Cilamaya Kulon akhirnya membuahkan hasil. Beras yang dijanjikan Pemkab Karawang akhirnya datang juga, namun para nelayan tetap menunggu kompensasi dari Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ).
Dikatakan Kepala Desa Sukajaya Abdul Gofur Astra, bantuan berupa beras memang telah diterima dari Pemkab Karawang melalui Dinas Pangan. Namun, dengan jumlah 2.624 kg untuk 2.916 jiwa dinilai kurang efisien. “Atas nama pemerintah desa, saya ucapkan terimakasih, tapi dengan 0,3 x 3 kali makan sehari jadi 0,9 kg/orang, bukan kurang, tapi tidak mencukupi saja,” ujarnya.
Artinya, setiap satu orang nelayan Pasirputih terima beras 0,9 kg, bahkan kurang dari 1 kg. Mungkin, kata Gofur, yang memiliki keluarga 3 orang dalam 1 KK, bisa mendapatkan 2,7 kg, namun apa jadinya untuk nelayan yang tidak berkeluarga. “Cuma nerima beras 0,9 kg saja,” katanya.
Kendatipun demikian, ia berterimakasih kepada Pemkab Karawang, karena dengan beras yang dikirim ini, nelayan bisa bertahan dalam beberapa hari ke depan. Hanya saja, pihaknya tetap menunggu kompensasi PHE ONWJ yang telah berjanji. Bahkan janjinya itu sejak bulan September 2019, tapi saar ini belum juga teralisasi. “Nelayan tetap menunggu dana kompensasi PHE ONWJ yang janjinya bulan September selesai, sekarang sudah bulan Februari,” katanya.
Karena keadaan nelayan sekarang benar-benar sedang paceklik, yang seharusnya panen Rajungan, buktinya malah anjlok. Saking sulit keadaan nelayan, benyak diantara mereka yang menekan dan meminta kepada kades untuk ditalangin terlebih dahulu. “Saya baru lihat masyarakat saya seperti ini, saya wajarkan mereka seperti itu karena keadaannya sedang paceklik banget,” ujarnya.
Ia juga berharap, antara Pemkab Karawang dan pihak PHE ONWJ tidak hanya saling lempar tanggungjawab. Karena yang ia dapatkan, pihak Pertamina nunggu jawaban pemkab, begitu pun sebaliknya.
Sementara menurut salahsatu nelayan Pasirputih Sonip, nelayan merasa senang dengan adanya bantuan berupa beras dari Pemkab Karawang. Namun nelayan masih menunggu dana kompensasi yang dijanjikan. “Ok terimakasih, tapi kompensasi harus tetap disalurkan,” pungkasnya. (rok)
