TANAM POHON: Bibit mangrove dibawa untuk ditanam di pesisir Desa Muara Baru.
CILAMAYA WETAN, RAKA- Sambut hari lingkungan hidup sedunia, Coorporate Soscial Responsibilty (CSR) dari 33 perusahaan di Karawang lakukan tanam mangrove di pesisiran Desa Muara Baru, Kecamatan Cilamaya Wetan, Jumat (4/6). Ada 15.600 bibit yang akan ditanam.
Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Karawang Wawan Setiawan mengatakan, 15.600 bibit mangrove menjadi satu rangkaian kegiatan menyambut hari lingkungan hidup sedunia. “Setelah proses penanaman bibit mangrove ini, kedepan secara bertahap kita bisa tanam lebih banyak lagi,” ujarnya.
Terlebih, tanaman jenis mangrove memang sangat dibutuhkan untuk semua pesisir pantai untuk menahan gelombang atau abrasi. Untuk itu, demi penyelamatan ekosistem pesisir, selanjutnya bibit yang sudah diserahkan ini agar bisa di rawat dengan baik. Sementara, kegiatan lainnya jugakan di lakukan di berbagai tempat. Diantaranya, pemkab akan menerima nazar dari warga yang terdampak limbah perusahaan di Bendungan Barugbug-Jatisari, di tambah kegiatan pencanangan pengurangan sampah plastik dan aksi bagi-bagi kantong Polybag.
Sementara menurut Kepala Desa Muara Baru Ato Sukanto, pesisir Karawang merupakan pintu gerbang penyelamatan dari serangan ombak atau ataupun abrasi. Maka, bagi siapa pun perlu memperhatikan dan merawatnya secara bersama. “Kalau abrasi besar tanpa mangrove, daratan akan kena imbasnya, yang terdekat memang warga pesisir, tapi masyarakat lain juga dirasa perlu ikut membantu agar semuanya berkesinambungan,” ucapnya.
Untuk itu, selain ribuan bibit mangrove ini, ia juga berharap agar semua pihak bisa ikut merawatnya. Minimal, bisa menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan ke kali atau ke sungai. Karena pada akhirnya akan bermuara di lautan. (rok)
